Ahli Virus Terpapar Covid-19 Belum Tentu Terinfeksi Ini Penjelasannya

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Pakar Virus atau Virologist drh Mohammad Indro Cahyono mengatakan, prediksi adanya gelombang ketiga dari penyebaran virus Covid-19 di tanah air, hanyalah perkiraan atau ramalan saja. 

Menurut pria yang telah meneliti virus sejak 2005 silam, pengecekan tes melalui Swab PCR maupun antigen, hanyalah cara untuk menunjukkan terpapar atau tidaknya seseorang terhadap virus asal Wuhan, Tiongkok atau Covid-19.

“Hasil Swab berarti kan menunjukkan paparan apa virus yang melekat di hidung kita, sementara sekarang ini kita sudah tahu bagaimana melepaskan virus dari rongga hidung,” paparnya kepada TribunnewsDepok.com di Hotel Bumi Wiyata, Beji, Kota Depok, Sabtu (13/11/2021).

Sebab, pengujian dari sampel Swab Antigen maupun PCR, diambil dari apa yang terpapar di dalam hidung.

[embedded content]

Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Covid-19, Full Bubble System Diterapkan Selama Indonesia Masters 2021

Baca juga: Kris Budiharjo Desak Pemerintah Percepat Bentuk Badan Karantina Nasional Guna Cegah Ancaman Virus

Baca juga: Kasur dengan Pelindung Antivirus agar Tidur Lebih Nyaman

Sementara mereka yang terinfeksi dikatakan Indro sudah memiliki virus di dalam tubuhnya.

“Terpapar dengan terinfeksi itu berbeda, kalau terpapar itu virusnya masih ada di hidung sedangkan kalau terinfeksi itu artinya virus sudah masuk ke dalam tubuh, tidak lagi ada di hidung,” katanya.

Untuk menghilangkan paparan, pria yang bekerja di sebuah laboratorium untuk mengamati virus ini mengatakan, cara yang bisa dilakukan adalah dengan mencuci hidung menggunakan garam non yodium sebanyak satu persen.

Dimana cara ini bisa dilakukan dengan mudah oleh masyarakat di rumah dengan menyematkan satu sendok garam laut ke dalam satu liter air.

Pakar Virus drh Mohammad Indro Cahyono saat menjelaskan mengenai virus SARS CoV-2 dalam perayaan Hari Kesehatan Nasional di Hotel Bumi Wiyata, Beji, Kota Depok, Sabtu (13/11/2021). Pakar Virus drh Mohammad Indro Cahyono saat menjelaskan mengenai virus SARS CoV-2 dalam perayaan Hari Kesehatan Nasional di Hotel Bumi Wiyata, Beji, Kota Depok, Sabtu (13/11/2021). (Warta Kota/ Vini Rizki Amelia)

“Dilakukan secara rutin setiap kali kita rutinitas, pulang ke rumah kita cuci hidung. Maka nanti kalau virusnya lepas atau tidak ada yang menempel, begitu kita di swab maka tidak jadi positif, dan (menghilangkan paparan) itu mudah sekali dilakukan,” katanya.

Cara tersebut dikatakan Indro adalah untuk sektor publik atau masyarakatnya. Sedangkan dari sektor diagnostiknya, menurut Indro bila ingin secara nyata melihat apakah hasil uji tes berhubungan dengan penyakit atau tidak.

Related Posts

0 Response to "Ahli Virus Terpapar Covid-19 Belum Tentu Terinfeksi Ini Penjelasannya"

Post a Comment